Menyusuri Lorong Pohon Bolong




Bunut Bolong, Kabupaten Jembrana, Bali (Panduan Wisata Bali)




Bunut Bolong, Kabupaten Jembrana, Bali (Panduan Wisata Bali)



VIVAlife – Bali tidak hanya Kuta. Masih banyak keindahan lain yang bisa ditelusuri di Pulau Dewata ini. Salah satunya di Kabupaten Jembrana yang dipenuhi hawa sejuk pegunungan.


Selain terkenal dengan atraksi Makepung, ada sesuatu yang menarik di sini. Wisatawan berbondong-bondong mengunjungi pohon dengan bentuk yang aneh.


Seperti umumnya, pohon ini tumbuh di atas tanah dengan daun yang lebat, tepatnya di sisi kanan dan kiri aspal. Tapi, ranting-ranting yang liar tak tumbuh tegak ke atas, namun merunduk sehingga membentuk lorong yang dapat dilewati manusia, bahkan dilalui dua mobil secara berdampingan.


Lorong tersebut digunakan sebagai jalan raya yang menghubungkan jalur Pekutatan-Singaraja.


Tampak dari jauh, pohon terlihat bolong, sehingga diberi nama "Bunut Bolong" atau Pohon Bolong. Dilansir dari wisatadewata.com, di bagian selatan Bunut Bolong juga terdapat sebuah tempat suci, yaitu Pura Pujangga Sakti.


Di balik daya pikat fisik Pohon Bolong, terdapat juga kisah magis yang membuat pohon ini semakin menarik. Mitos yang berkembang, lingkungan sekitar Bunut Bolong pernah dijadikan tempat suci untuk semedi. Karenanya, mobil pembawa jenazah, pengantin, dan ritual Ngaben tak diperkenankan melewati lorong pohon.


Bunut Bolong ini terletak di Desa Pekutatan, Jembrana, 11 km arah utara dari jalur utama Denpasar–Gilimanuk. (art)