Ilustrasi pernikahan. (iStockphoto)
Ilustrasi pernikahan. (iStockphoto)
VIVAlife - Lazimnya, pernikahan menjadi momen bahagia tiap insan. Perayaan digelar besar-besaran, dengan pesta meriah di gedung mewah, kue pengantin raksasa, dan hiruk-pikuk para tetamu.
Namun, Hather Miller dan Brian Neff justru mengabadikan pagelaran sakral pernikahan di tempat yang tak semestinya: rumah sakit. Bagi mereka, Pennsylvania's Good Samaritan Hospital adalah pelaminan.
Pasangan asal Amerika Serikat itu terpaksa menikah di rumah sakit karena sang mempelai wanita, Miller sedang menjalani pengobatan kanker tulang.
Awalnya, mereka berencana menikah pada 16 Agustus 2013 lalu, sebelum Miller didiagnosis menderita kanker tulang. Namun, keluhan mendadak datang.
Saat terbangun, Miller merasa sakit luar biasa di bagian bawah punggungnya. 10 minggu lalu, vonis dokter mengejutkannya. Tubuhnya dinyatakan mengalami kanker tulang kronis.
Pernikahannya dengan Neff pun terancam batal. Namun, atas keteguhan hati dan dukungan orang-orang sekitar, mereka tetap mengukuhkan hubungan suami istri, setelah menjalin kasih selama lima tahun.
Teman, keluarga, dan staf rumah sakit membantu kelancaran pernikahan. Ruangan dan tempat tidur Miller didekor dengan bunga-bungaan. Ia juga dipakaikan gaun putih cantik.
Ayah Miller lalu memboyong tempat tidur putrinya menuju aula rumah sakit, tempat pernikahan diselenggarakan. Saat melewati lorong demi lorong, teman-teman wanita 37 tahun itu berjajar menyambutnya. Mereka menunjukkan simpati sekaligus memberikan semangat.
Suasana haru langsung menyeruak saat Neff menempatkan cincin kawin di jari Miller. Ia berjanji akan terus mendampingi istriya melewati masa-masa sulit. Sementara di tempat tidurnya, Miller tampak bahagia.
“Saya tidak berpikir ini akan terjadi. Tapi, saya senang bisa menikah dengan pria impian saya,” ungkap Miller, seperti dilansir Daily Mail. (one)