Kaum Homoseksual Dilarang Berwisata di Negara Ini




Menara Kuwait (Antara/ Widodo S Jusuf)




Menara Kuwait (Antara/ Widodo S Jusuf)







VIVAlife - Kuwait, negara dengan atmosfer Timur Tengah menawarkan berbagai tempat wisata. Selain berbelanja, wisatawan juga dapat mengunjungi pantai-pantainya yang unik, dihiasi dengan gedung-gedung berarsitektur Arab.

Sebagai negeri wisata yang kental akan nuansa Islami, kini Kuwait melarang wisatawan homoseksual untuk mendatangi negaranya. Sebuah tes dilakukan untuk menerapkan peraturan ini.

Sebelumnya, negara anggota Gulf Co-operation Countries (GCC) yaitu Bahrain, Qatar, Oman, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, terlebih dahulu melarang wisatawan homoseksual melancong ke negaranya masing-masing. Peraturan ini dibuat Kuwait, sebagai bagian dari negara anggota GCC.

Rincian tes medis belum diketahui, namun Yousouf Mindkar, seorang dokter ahli kelamin di Kuwait sudah ditunjuk untuk melakukan tes tersebut.

"Ekspatriat yang datang ke Kuwait sudah rutin menjalani tes kesehatan, kemudian sebagai anggota GCC, kami akan mengambil langkah ketat untuk mendeteksi kaum homoseksual," kata Yousouf Mindkar. Homoseksual dilarang keras di negara Kuwait dan negara anggora GCC lainnya. Mereka dapat dihukum 10 tahun penjara, jika terbukti sebagai homoseksual yang berada di bawah umur 21 tahun .