Pesta ular di Italia. (Marco Diluaro)
Pesta ular di Italia. (Marco Diluaro)
VIVAlife - Apa reaksi pertama Anda saat melihat ular? Tubuh kaku ketakutan, atau langsung lari terbirit-birit. Bagi sebagian orang, ular memang bukan binatang ramah yang bisa dimanja dan dipelihara.
Namun, penduduk di sebuah kota kecil di Italia tidak takut ular. Di Cocullo, Pegunungan Apennine, ular bahkan diperlakukan sebagai raja. Setiap awal bulan Mei, ular dijadikan simbol merayakan May Day.
Ketika perayaan itu berlangsung, seluruh warga berkumpul dan berpesta dengan ular. Sebanyak 30 ular didatangkan dan dililitkan di patung Saint Domenic. Mereka diarak melalui jalan-jalan kecil.
Warga tak keberatan binatang melata itu menggeliat di tubuh. Setelah prosesi selama 90 menit, ular dibebaskan ke alam liar. Perayaan dilanjutkan dengan pesta kembang api besar.
Setiap tahun, warga melaksanakan pesta jalanan itu dengan sukacita. Perayaan bukan tanpa latar belakang sejarah. Saint Domenic adalah tokoh yang diyakini telah mengentaskan ular berbisa di Cocullo.
Hingga kini, jasanya tetap dikenang melalui ritual yang dilakukan sejak 1392 ini. Jika tak sedang digunakan untuk prosesi, patung Domenic tetap disimpan secara tertutup demi kesakralan. (ita)
Sumber: Daily Mail