Ingin Lebih Sehat? Konsumsi Kulit Kentang




KUlit kentang mengandung lebih banyak nutrisi dibanding kentang itu sendiri. (missiondelectable.wordpress.com)




KUlit kentang mengandung lebih banyak nutrisi dibanding kentang itu sendiri. (missiondelectable.wordpress.com)



VIVAlife - Para pelaku diet yang menghindari nasi kerap mengganti sumber karbohidratnya dengan kentang. Kentang dapat diolah dengan berbagai cara dan bumbu. Rasanya pun lezat menyehatkan.


Sayang, tak banyak yang mengonsumsi kentang beserta kulitnya. Padahal, itu jauh lebih menyehatkan. Kulit kentang mengandung begitu banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Bahkan, nutrisinya lebih banyak dibanding kentang itu sendiri.


Seperti dilansir laman Healthy Eating, kulit kentang setidaknya mengandung vitamin B, vitamin C, zat besi, kalsium, serta kalium. Ia juga sumber serat yang cukup tinggi, sekitar 2 gram per ons.


Jika dikonsumsi sekaligus dengan kentangnya, ada 4 gram serat, 2 miligram zat besi, dan 926 gram potasium yang didapatkan. Kaya nutrisi, bukan?


Di Eropa, kulit kentang sudah menjadi makanan sehari-hari. Biasanya disajikan sebagai makanan ringan atau makanan pembuka. Dipotong secara melingkar atau oval, kulit itu disajikan dengan seperempat daging kentang.


Ingin lebih lezat? Tambahkan daging, keju panggang, dan saus.


Di Indonesia, mungkin cara yang lebih cocok adalah memasaknya terlebih dulu. Bisa ditumis, direbus, atau dipanggang untuk hasil lebih sehat. Sebelum memasak, pastikan kentang sudah dicuci hingga benar-benar bersih dan aman dimakan.