Rumah kapal di atas tebing di Danau Erie, Amerika Serikat. (Caters News Agency)
Rumah kapal di atas tebing di Danau Erie, Amerika Serikat. (Caters News Agency)
VIVAlife - Tua bukan berarti lapuk. Usia yang semakin senja bisa membuat sesuatu justru semakin istimewa. Kapal Benson Ford contohnya, sebuah kapal yang telah melewati masa demi masa dan berlayar jauh mengantar banyak orang menggapai destinasi impian mereka.
Tak ada yang istimewa dari luar. Kapal dilapisi cat putih dan terdiri dari empat lantai. Benson Ford mulanya hanya sebuah kapal kargo, diciptakan tahun 1924 untuk mengangkut batu bara dan bijih besi di seberang danau Amerika.
Rumah kapal ditempatkan di ujung tebing yang memberikan pemandangan apik Danau Erie. FOTO: Cater News Agency
Walaupun diciptakan sederhana dan tak semewah kapal wisata, jangan salah, Benson Ford memiliki segenap sejarah yang mahal. Kapal ini pernah setia membawa orang-orang ternama mengarungi lautan, diantaranya pendiri perusahaan motor Ford yakni Henry Ford, yang melekatkan nama belakangnya untuk kapal itu.
Dikutip dari Daily Mail, Benson Ford juga pernah digunakan oleh wisatawan untuk menelusuri Danau Erie. Meski usianya sudah tua, ternyata kapal ini masih kokoh dan kuat, dan tetap berlayar anggun bagai yacht mahal, inilah yang kemudian membuat Henry Ford jatuh cinta.
Setelah itu Ford menyulap interiornya, mengubah dinding kamar dengan material kayu, lengkap dengan fasilitas seperti ruang makan dan lounge yang didesain sendiri oleh Ford. Dari sinilah Henry Ford dan Benson Ford berlayar mengarungi perairan Amerika, pebisnis Thomas Edison juga pernah ikut bersamanya.
interior kapal dari panel kayu desain Henry Ford. FOTO: Cater News Agency
Henry Ford tutup usia pada 1947, meninggalkan Benson yang dinonaktifkan pada 1981 lantaran telah tua dan berkarat. Kapal tersebut kemudian dibeli pengusaha bernama Frank J Sullivan yang berniat mengubahnya menjadi hotel pada 1992. Namun usaha tersebut gagal dan Sullivan melelang kapal-hotelnya tersebut kepada keluarga Kaspar, yang menjadikan kapal tersebut rumah peristirahatan sejak 1999.
Kendati masih memiliki interior asli, rumah kapal tersebut sudah ditambahkan beberapa ruang modern seperti ruang bermain, bar dan garasi. FOTO: Cater News Agency
Kini kapal tersebut “ditambatkan” di atas tebing Danau Erie, Amerika Serikat, dan menjadi rumah berlibur yang disewakan untuk umum. Keluarga Kaspar juga menambahkan garasi, ruang bermain, bar, dapur modern, serta empat buah kamar mandi tambahan. I
nterior kapal juga tetap dijaga, memadukan konsep klasik dengan sentuhan teknologi modern. Tempat favorit Bryan Kaspar adalah lantai empat, dimana setiap orang bisa menikmati koktail sambil menatap danau dan tebing, serta menyaksikan matahari terbenam. (umi)
