Belitung tak hanya terkenal akan pantai, tetapi juga kopinya. (in-tourism.com)
Belitung tak hanya terkenal akan pantai, tetapi juga kopinya. (in-tourism.com)
VIVAlife - Kehangatan menguar seiring kopi yang tersesap di tengah rinai hujan. Dinginnya udara tak lagi terasa sampai ke tulang. Masyarakat kota Manggar, Belitung, hampir tak mengenal kata menggigil. Lewat suasana akrab dan cangkir demi cangkir kopi, kehangatan tercipta.
Kota ini memang memiliki banyak warung kopi di sepanjang jalan. Masyarakatnya dikenal sebagai penikmat kopi sejati. Tradisi minum kopi lestari dari generasi ke generasi. Para pemuda gemar menghabiskan waktu berkumpul, kadang sembari bermain catur.
Cangkir kopi tak pernah absen dari sisi mereka. Gelak tawa, ria canda, sampai seriusnya cengekerama dilakukan dengan sesekali menyeruputnya. Kedamaian seakan mewujud dengan sempurna. Tak heran, Manggar dijuluki sebagai “Kota 1001 Kopi”.
Di Timur Belitung, tepatnya Jalan Sudirman, pemandangan serupa memukau mata. Dari warung-warung kopi di kanan kiri jalan, ada keramahan penduduk lokal yang akan menyambut Anda. Cobalah mampir. Berinteraksi sambil menyesap kopi, kenikmatannya tiada tara.
Belitung punya rasa kopi yang khas. Sejumput pahit berpadu manis meninggalkan jejak di lidah. Kentalnya pas. Itulah yang menjadi unggulan dan patut dicoba para wisatawan. Tak jarang, bubuk atau biji kopi khas Belitung dibawa pulang sebagai oleh-oleh untuk kerabat dan kawan.
Mengutip Indonesia Kaya, Belitung bisa dicapai dengan berpesawat dari Jakarta ke Tanjung Pandan. Di tengah kota, akan ada gapura besar bertuliskan “Selamat Datang di Kota 1001 Warung Kopi”. Nuansa berbeda langsung Anda rasakan. Aroma kopi tercium di sudut-sudut jalan.
Situs resmi pemerintah Belitung menyebutkan, Belitung pernah memecahkan rekor MURI soal meminum kopi. Sebanyak 17.070 peserta minum kopi susu secara serentak. Rekor itu mengalahkan catatan sebelumnya yang diraih Kota Tanggamus, Lampung, dengan 15 ribu peserta.
Jika meminum kopi dan berbincang akrab dengan penduduk sudah mengisi waktu luang Anda, tentu saja pantai-pantai indah Belitung boleh menjadi destinasi wisata selanjutnya. (ren)
