Keindahan Green Canyon yang terperangkap dalam dua tebing terjal. (U-Report)
Keindahan Green Canyon yang terperangkap dalam dua tebing terjal. (U-Report)
VIVAlife - Tak semua ngarai yang curam menyeramkan. Di Grand Canyon Amerika Serikat, tebing-tebing terjal justru menjadi daya tarik wisata. Namun, tak perlu jauh-jauh ke sana untuk menikmati keindahan surga yang terbentuk secara alami itu.
Di Indonesia, juga ada ngarai yang tak kalah memesona. Waktu seakan terhenti saat bertualang ke Green Canyon, Jawa Barat. Tebing kokoh membelah lembah hijau subur, membentuk aliran air di tengahnya. Menelusurinya, menyuguhkan pengalaman mengesankan.
Sejatinya, masyarakat setempat menyebut lokasi itu "Cukang Taneuh". Artinya, jembatan tanah. Nama itu melekat lantaran memang terdapat jembatan yang terbuat dari tanah di sana. Fasilitas itu sering digunakan para petani menuju kebun.
Belakangan, destinasi wisata itu mendapat julukan yang lebih modern: Green Canyon. Sebab, panorama di sana disebut-sebut mirip dengan Grand Canyon di Amerika Serikat.
Green Canyon terletak di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Perlu sekitar tiga jam berkendara dari pusat Kabupaten Ciamis. Dengan tiket sebesar Rp75 ribu per orang, pengunjung akan dibawa menelusuri Sungai Cijulang sambil menikmati suasana dengan perahu tradisional.
Pepohonan rindang menghasilkan udara sejuk yang membekap sepanjang perjalanan. Warna hijaunya begitu memanjakan mata pengunjung. Kehidupan masyarakat sekitar juga bisa disaksikan di sepanjang perjalanan. Riangnya anak-anak mandi di sungai dan kehidupan satwa, adalah potret yang menarik.
Yang paling mengagumkan: kelompok staklaktit di langit-langit gua yang juga dilewati perahu. Mereka seakan memayungi pengunjung dari sengatan matahari. Namun, sinar Sang Surya tetap memancar melalui celah lubang yang disisakan kerumunan stalaktit.
Hujan Abadi
Garis-garis sinar pun memberkas di udara, menyuguhkan gradasi warna biru, hijau, sekaligus kekuningan. Lanskap itu begitu cantik. Sepanjang tahun, staklaktit pun tak pernah bosan meneteskan air, sehingga masyarakat menyebutnya "hujan abadi".
Bagi pemburu tantangan, bisa mengarungi sungai tanpa perahu. Aktivitas body rafting bisa dilakukan dengan pelampung yang sudah tersedia. Banyak operator yang sudah beroperasi dan siap memandu pengunjung menguji adrenalin di sana.
Agar lebih menyenangkan, kunjungi Green Canyon secara berkelompok. Sehingga, body rafting bisa dilakukan bersama. Kegiatan itu sekaligus bisa menguji kerja sama tim menuntaskan suatu perjalanan.
Saksikan video petualangan ke Green Canyon melalui tautan ini .
(ren)
