Pesona Danau Tertinggi se-Asia Tenggara, Ada di Indonesia




Pesona Danau Gunung Tujuh. (Wikimedia)




Pesona Danau Gunung Tujuh. (Wikimedia)



VIVAlife - Benar kata penyanyi cilik Enno Lerian dulu, semua ada di sini. Seperti lirik lagunya, semua memang ada di Indonesia. Termasuk sebuah tempat wisata indah bernama Danau Gunung Tujuh. Ini merupakan danau tertinggi se-Asia Tenggara.

Danau Gunung Tujuh terletak di Taman Nasional Kerinci Seblat, Jambi. Posisinya tepat berada di balik Gunung Kerinci. Danau ini berdiri indah dengan ketinggian hampir dua ribu meter di atas permukaan laut. Tak heran ia disebut tertinggi.


Soal keindahan, rasanya tak patut dipertanyakan lagi. Airnya biru dan tenang. Udaranya sejuk, mencapai 10 derajat saat malam tiba. Luasnya 960 hektar, dengan panjang 4,5 kilometer dan lebar 3 kilometer. Ada pasir putih selebar satu meter di tepiannya.


Karena letaknya di puncak gunung, danau ini seakan berada di kahyangan. Pengunjung bisa melihat awan yang rasanya begitu dekat. Berkelana dengan perahu sungguh menyuguhkan panorama cantik. Ada sampan milik nelayan yang biasanya disewakan. Berenang pun tak dilarang.


Menariknya, danau ini dikelilingi tujuh gunung sekaligus. Ketujuh gunung itu adalah Gunung Hulu Tebo, Gunung Hulu Sangir, Gunung Madura Besi, Gunung Lumut, Gunung Selasih, Gunung Jar Panggang, dan Gunung Tujuh. Masing-masing menawarkan pesona tersendiri.


Menuju lokasi Danau Gunung Tujuh memang tak mudah. Butuh waktu tiga jam perjalanan dari gerbang pos Taman Nasional Kerinci Seblat. Jalannya juga menantang, berupa setapak dengan kemiringan 50-60 derajat.


Namun, pendakian itu takkan terasa melelahkan karena ada sajian hutan alami nan eksotis. Berbagai flora dan fauna indah bakal menemani. Beruang madu, tapir, siamang, babi hutan, sampai berang-berang dan beraneka ragam burung. Pengunjung juga bisa menemukan kantong semar dan anggrek.


Danau Gunung Tujuh bukan satu-satunya lokasi menarik di tempat ini. Masih ada air terjun Gunung Tujuh yang menyegarkan. Tak ada salahnya berhenti sejenak, membasuh wajah dan bermain air di sana. Kecipak air dan siulan burung unik, pasti jadi paduan suara yang merdu.


Untuk bermalam, pengunjung memerlukan tenda karena tak ada penginapan di sekitar Danau Gunung Tujuh. Homestay hanya tersedia di sekitar Taman Nasional Kerinci Seblat. Namun soal kuliner, tak perlu khawatir. Tersedia warung dengan makanan khas Kerinci di dekat danau.


Ada beras payo, kacang tojin, gulai ikan semah, lemang, dan dendeng bateko. Untuk minuman, tak ada yang pas selain hangatnya teh kayu aro. Pengunjung juga bisa menikmati ikan bakar air tawar hasil tangkapan penduduk sekitar. (eh)