Ilustrasi obat. (istockphoto)
Ilustrasi obat. (istockphoto)
VIVAlife - Aspirin ternyata tidak hanya meredakan sakit kepala dan mencegah serangan jantung. Penelitian terbaru mengungkap, obat kecil berwarna putih itu juga bisa membantu kesuburan pada wanita.
Temuan itu dilaporkan ilmuwan Amerika Serikat yang tergabung dalam National Institutes of Health. Aspirin dalam dosis kecil, meningkatkan kemungkinan pembuahan dan memiliki bayi yang lahir sehat.
Itu mematahkan anggapan masyarakat selama ini yang percaya bahwa aspirin dapat menyebabkan keguguran. Lagipula, belum ada bukti dan penelitian yang memang mendukung itu.
Para peneliti pun terinspirasi mulai banyaknya dokter yang meresepkan aspirin berdosis rendah bagi pasangan yang baru mengalami keguguran dan ingin segera hamil kembali.
Secara acak, mereka memilih seribu wanita dengan riwayat keguguran. Mereka dibagi menjadi dua kelompok. Satu diberi aspirin, dan satu lagi plasebo. Selama enam bulan, mereka diawasi. Di masa-masa itu, mereka juga berupaya untuk hamil.
Kelompok yang mengonsumsi aspirin, mengalami peningkatan kehamilan. Sebanyak 78 persen wanita dalam kelompok itu hamil. Sedang mereka yang di kelompok kedua, hanya 66 persen yang hamil.
Menurut peneliti, seperti dilansir Daily Mail, aspirin dapat meningkatkan aliran darah ke rahim. Itulah alasan kehamilan menjadi lebih mudah bagi mereka yang sehari-hari mengonsumsi aspirin dosis rendah. (eh)