Danau Lugundi, Surga Tersembunyi di Teluk Kiluan




Laguna Kiluan atau Danau Lugundi menarik perhatian para pengunjung. (VIVAnews/Ananda Putri Laras)




Laguna Kiluan atau Danau Lugundi menarik perhatian para pengunjung. (VIVAnews/Ananda Putri Laras)



VIVAlife - Anak-anak kecil berusia lima tahun berlarian dengan lincah. Mereka sangat lihai menapaki batu-batu terjal, melompat sambil berteriak kegirangan menikmati suasana pantai.


Saking cepatnya kaki-kaki mereka, wisatawan tertinggal jauh di belakang. Mereka begitu semangat memandu pengunjung ke sebuah surga tersembunyi di Teluk Kiluan, Lampung Selatan.


"Ayo kita ke Danau Lugundi," sorak salah satu anak kepada teman-temannya.


Danau Lugundi adalah danau indah di pinggir pantai. Fenomena alam seperti ini disebut dengan laguna. Deretan batu karang memisahkan air laut dengan Danau Lugundi. Kedalaman danau pun hanya sekitar 2 meter.


Anak-anak kecil setempat gemar menghabiskan waktu di sini. Mereka bermain air sambil mencari ikan-ikan kecil yang berenang bebas di dalam danau.


Danau Lugundi begitu indah, belum banyak yang tahu keberadaannya. Tanpa panduan warga sekitar, pengunjung tak akan tiba di lokasi itu.


Ada hal menarik lain dari Danau Lugundi atau orang lebih mengenal dengan sebutan Laguna Kiluan ini. Tunggulah debit air di luar danau meninggi, ketika ombak menghempas kencang, maka air laut segera membanjiri danau. Berenang pun diselingi sensasi ombak yang tak terduga


Mengunjungi Kiluan tak hanya mencari lumba-lumba, ternyata ada kesenangan lain yang bisa diperoleh. Namun, menuju surga tak pernah mudah, butuh upaya melewati bebatuan karang dengan kemiringan 45 derajat.


Sebelumnya, wisatawan juga harus melewati perkebunan cokelat dan pisang yang memiliki jalan setapak, kondisi tanah begitu licin, dan menurun terjal, sehingga pengunjung mesti berhati-hati. Sekitar 60 menit dihabiskan untuk menelusuri jalan tersebut. (art)