FOTO: Mengintip Kompleks Istana Raja di Bangkok




Turis saat mengunjungi Komplek Istana Raja di Bangkok, Minggu, 2 Juni 2013. (REUTERS/Damir Sagolj)




Turis saat mengunjungi Komplek Istana Raja di Bangkok, Minggu, 2 Juni 2013. (REUTERS/Damir Sagolj)



VIVAlife - Baru-baru ini, Bangkok dinobatkan sebagai destinasi wisata dengan perjalanan udara paling populer di dunia. Daftar yang disusun oleh MasterCard Index of Global Destination Cities itu menempatkan Bangkok di atas London, Istanbul, Paris, Dubai, dan Singapura.


Hal ini memang tidak mengherankan. Sebab, Bangkok dikenal punya banyak tempat menarik untuk dikunjungi. Misalnya saja Grand Palace atau Kompleks Istana Raja.


Menilik rancang bangun Istana Raja di Bangkok, pastinya pengunjung akan teringat dengan istana di Ayutthaya. Ini karena pola Istana Raja di Bangkok memang dirancang mirip dengan istana di Ayutthaya. Baik dari segi lokasi, pemisahan kawasan, dinding, dan gerbang. Lokasi kedua istana tersebut juga sama-sama dekat sungai.


Istana Raja di Bangkok sendiri terdiri dari tiga kawasan: luar, tengah dan dalam. Di kawasan luar terdapat sebuah kuil yang terkenal, yakni Kuil Buddha Zamrud atau Wat Phra Kaew. Di dalamnya terdapat arca Buddha yang bersejarah. Meski dinamakan Buddha Zamrud, sesungguhnya arca tersebut terbuat dari batu giok hijau.


Sementara di kawasan tengah Istana Raja, pengunjung bisa mengagumi keindahan Phra Thinang Chakri Maha Prasat. Sebuah bangunan yang dipengaruhi gaya Renaisans Italia. Struktur bagian bawah bangunan kental dengan nuansa Eropa, sementara bagian atas masih bergaya Thailand.


Dari kawasan tengah, berlanjut ke kawasan dalam Istana Raja. Hingga saat ini, kawasan tersebut tertutup untuk publik. Sementara itu meski objek wisata, Kompleks Istana Raja masih dianggap sebagai tempat suci. Itu sebabnya, para pengunjung diharuskan berpakaian sopan saat memasuki kompleks.