Gua ini ditemukan oleh arkeolog Italia di kota kuno Hierapolis Phrygian, sekarang disebut Pamukkale (www.discovery.com/Francesco D'andria)
Gua ini ditemukan oleh arkeolog Italia di kota kuno Hierapolis Phrygian, sekarang disebut Pamukkale (www.discovery.com/Francesco D'andria)
VIVAlife - Gerbang yang dikenal sebagai Gerbang Pluto, atau Polutonion dalam bahasa Yunani, disebut-sebut sebagai salah satu pintu untuk menuju ke neraka.
Melansir Discovery news, para arkeolog Italia menemukan gerbang tersebut di antara reruntuhan bangunan di Barat Daya Turki. Tempat tersebut terletak di Hierapolis, dekat kota modern Turki, Pamukkale.
"Ruang ini penuh dengan uap dan berkabut tebal, sehingga orang yang lewat tak dapat melihat tanah. Setiap hewan yang melewati akan mati seketika," jelas ahli geografi Yunani Strabo (64-24 SM).
Francesco D'Andria, profesor arkeologi klasik di Universitas Salento di Lecce, Italia, pemimpin penelitian menambahkan, saat ia melemparkan burung pipit, burung tersebut langsung menghembuskan napas terakhirnya dan jatuh dalam sekejap.
Di situs ini, para arkeolog juga menemukan sisa-sisa kuil, kolam renang dan tangga yang ditaruh di atas gua. Semua temuan ini sesuai dengan sumber-sumber kuno, yang menjadi pegangan para arkeolog.
*****
Kunjungi gonla.com untuk paket liburan hemat ke berbagai spot menarik.
