Kandungan Nutrisi Ceker Ayam Baik untuk Anak?




Dewasa ini, orangtua gemar memberikan ceker ayam kepada buah hati mereka sebagai menu utama. (teczcape.blogspot.com)




Dewasa ini, orangtua gemar memberikan ceker ayam kepada buah hati mereka sebagai menu utama. (teczcape.blogspot.com)



VIVAlife - Kaki ayam atau biasa disebut ceker, menjadi salah satu bagian tubuh ayam yang paling banyak digemari. Para ibu misalnya, sering menyuguhkan ceker sebagai menu utama untuk anak dan bayi. Namun apakah ceker ayam sudah memenuhi asupan nutrisi yang cukup untuk anak Anda?


Pakar gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Ali Khomsan mengatakan bahwa ceker ayam belum memberikan sumber gizi yang tepat, terutama jika sengaja dihidangkan untuk anak-anak. Ini karena ceker ayam hanya memiliki kandungan tertentu.


Salah satunya nutrisi yang dikandung ceker ayam adalah kolagen. Nutrisi ini semacam protein yang tidak secara langsung berhubungan dengan pertumbuhan anak.


"Kolagen dalam ceker ini dapat digunakan untuk memperlancarkan area persendian yang ngilu," kata Ali saat dihubungi VIVAlife.


Walau ceker hanya berisi tulang dan kulit saja, akan tetapi ceker juga memiliki lemak. Ini sama seperti lemak yang terdapat pada produk hewani lainnya. Kemudian kandungan lainnya yang dimiliki ceker ayam adalah kalsium.


"Apabila ceker direbus akan mengeluarkan kaldu, mendatangkan atau menjadi sumber kalsium baik yang berasal dari tulang kaki ayam," kata seorang profesor yang juga Ketua Program Studi Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga ini.


Meski demikian, menyajikan menu utama ceker yang telah diolah menjadi sup atau campuran bubur saja tak cukup jika diberikan untuk anak atau bayi Anda. Butuh sumber nutrisi lain, seperti daging, susu, telur, dan bahan lainnya.