Intip Rahasia Cantik VJ Franda




Efranda Stefanus atau lebih dikenal dengan VJ Franda mengaku tak banyak melakukan perawatan. (facebook.com/efranda.stefanus.3)




Efranda Stefanus atau lebih dikenal dengan VJ Franda mengaku tak banyak melakukan perawatan. (facebook.com/efranda.stefanus.3)



VIVAlife - Kecantikan Efranda Stefanus atau lebih dikenal dengan nama VJ Franda ternyata bukan hanya hasil polesan make-up atau perawatan mahal di salon. Ia mengakui, dirinya termasuk perempuan yang cuek terhadap penampilan.


Hanya saja, setiap selesai menggunakan make-up, ia selalu rajin membersihkan wajah. Menurutnya, itu merupakan salah satu kunci wajah tetap cantik meski tanpa perawatan khusus. Pasalnya, sisa riasan di wajah bisa berbuntut ke mana-mana, misalnya masalah jerawat.


“Pokoknya sebisa mungkin kalau sudah selesai acara make-up langsung dihapus, cuci muka, nggak boleh ninggalin make-up di wajah. Karena kita kan hampir setiap hari pakai make-up tebal dari pagi sampai malam,” ujarnya saat ditemui di Jakarta Convention Center.


Dengan ketelatenannya membersihkan make-up, wajahnya jarang mengalami masalah. Ia lebih memilih cara alami seperti itu daripada harus mencoba-coba memakai produk yang aneh dan tak aman. Belum lagi, harganya yang biasanya mahal.


Sedangkan soal kondisi tubuh, Franda mengakui dirinya agak susah menjaganya. Pasalnya, sebagai presenter olahraga, ia memiliki jam biologis yang terbalik dengan orang kebanyakan. Begadang saat malam, dan beristirahat saat orang-orang kebanyakan beraktivitas.


“Kayak orang jet lag, kebalik jam tidurnya. Tapi masih bisa dikondisikan. Kalau hari ini sampai pagi, besoknya nggak ambil yang terlalu pagi,” katanya menuturkan.


Yang cukup membantunya untuk tetap segar adalah meminum kopi. Meski awalnya tak suka, kelamaan Franda mengakui kopi cukup efektif mengusir kantuk dan membuatnya tetap terjaga.


“Kalau sudah mengantuk baca nama-nama yang kebanyakan Inggris atau Belanda atau Spanyol kan nggak fokus. Beberapa kali ini kopi cukup membantu, mudah-mudahan nggak sampai kecanduan,” ujarnya.